HISTORIS.id – Kerajaan Kutai Kartanegara, salah satu kerajaan tertua di Nusantara, menawarkan sejumlah fakta menarik mengenai sejarah panjangnya:
Berdiri di Kalimantan Timur
Kerajaan Kutai diperkirakan sudah ada sejak sebelum abad ke-4 Masehi, menjadikannya salah satu kerajaan tertua di Kalimantan Timur. Prasasti Yupa menyebutkan Raja Kudungga sebagai pendiri kerajaan ini.
Berdampingan dengan Kutai Martapura
Kerajaan Kutai tidak hanya berada di Kartanegara tetapi juga di Martapura. Pada abad ke-16, Kutai Kartanegara berhasil menaklukkan Kutai Martapura di bawah pimpinan Anum Panji Mendapa.
Masa Kejayaan Raja Mulawarman
Raja Mulawarman membawa Kerajaan Kutai ke puncak kejayaannya dengan kemajuan pesat dalam ekonomi, terutama dalam sektor pertanian dan perdagangan, berkat letak geografis yang strategis.
Stabilitas Politik dan Sistem Ekonomi
Pada masa Raja Mulawarman, stabilitas politik kerajaan sangat terjaga, dan sistem penarikan hadiah untuk pedagang luar berfungsi mirip pajak modern, menambah pemasukan kerajaan.
Masuknya Islam ke Kutai
Islam mulai berkembang di Kutai jauh sebelum Raja Mahkota, dengan Maharaja Sultan (1370-1420) menunjukkan pengaruh Islam. Raja Mahkota memerintahkan pembangunan masjid dan mendidik putranya dalam ajaran Islam.
Pengaruh Kerajaan Lain
Kerajaan Kutai pernah berada di bawah kekuasaan kerajaan lain. Majapahit menguasai Kutai pada abad ke-14, dan mulai 1620, Kesultanan Makassar menguasai Kutai Kartanegara.
Nama Kutai Bukan Nama Asli
Nama “Kutai” sebenarnya adalah asumsi berdasarkan lokasi penemuan prasasti Yupa. Nama asli kerajaan Dinasti Mulawarman di muara Sungai Mahakam tidak sesuai dengan sebutan Kutai.
Kerajaan Kutai Kartanegara dengan berbagai dinamika sejarahnya menggambarkan perjalanan panjang dari kejayaan hingga perubahan kekuasaan yang kompleks.
